-->

500 Siswa SMA Kumpul Bahas Peluang Kerja di Era Digitalisasi

Sebanyak 500 siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) berkumpul di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan. Mereka membahas peluang kerja di era digitalisasi.



Dalam acara ini hadir Ketua Umum Asosiasi e-Commerce Indonesia (idEA) Ignatius Untung dan Asisten Deputi Pengembangan Ekonomi Kreatif Kemenko Perekonomian Mira Tayyiba. Keduanya hadir sebagai pembicara.

Dalam kesempatan itu, Untung mengatakan bahwa penting bagi siswa-siswi SMA untuk menentukan pilihan pekerjaan di masa depan. Sebab, saat ini peluang pekerjaan juga bersaing dengan robot.

"Sudah banyak profesi yang tergantikan teknologi komputer. Jika tidak segera menyesuaikan diri masa depan anak-anak muda ini tentu menjadi taruhannya," kata dia dalam membuka acara idEAWorks Edu di Kota Kasablanka, Jakarta, Selasa (9/4/2019).
Ia mencontohkan pekerjaan yang saat ini bersaing dengan teknologi adalah kedokteran. Sebab, kata Untung, di China sudah ada mesin yang bisa memprediksi kematian seseorang.

"Jadi sekarang bukan sama manusia, tapi adu sama mesin," terang dia

Maka dari itu, kunci agar milenial tak tergerus akibat modernisasi mesti menentukan pilihan dengan baik dan yang disukai. Hal itu dimulai saat menentukan jurusan di perkuliahan.

"Jadi kita mesti enjoy mikirin mau pilih jurusan pilihan apa jangan ikut-ikutan. Karena kuliah menentukan pekerjaan agar tak tergerus," tutup dia.